Mahasiswa UNSUM dan Aksi Peduli Lingkungan: Gerakan Tanam Pohon & Bebas Sampah

Kesadaran terhadap isu lingkungan semakin meningkat, dan mahasiswa menjadi salah satu agen perubahan yang berperan penting dalam menjaga bumi. Di Universitas Suryakancana (UNSUM), semangat ini diwujudkan dalam berbagai kegiatan nyata yang berdampak langsung terhadap lingkungan sekitar. Mahasiswa dari berbagai fakultas aktif menjalankan program peduli lingkungan, mulai dari gerakan tanam pohon hingga kampanye bebas sampah plastik.

Artikel ini merangkum aksi-aksi inspiratif mahasiswa UNSUM dalam menjaga alam, sekaligus mengajak seluruh civitas akademika untuk ikut bergerak bersama.


🌱 1. Gerakan Tanam Pohon “Hijaukan Kampus & Desa”

Bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup Sumedang, mahasiswa UNSUM menginisiasi program “1 Mahasiswa 1 Pohon”. Setiap mahasiswa baru diajak menanam satu pohon di lingkungan kampus atau desa binaan sebagai bentuk kontribusi terhadap pelestarian lingkungan.

Hasilnya:

  • 1.200+ pohon ditanam dalam 2 tahun terakhir
  • Lokasi: Area kampus, bantaran sungai, dan desa KKN
  • Jenis pohon: Mahoni, mangga, trembesi, dan pohon peneduh lokal

“Pohon itu bukan hanya simbol, tapi janji kita untuk masa depan yang lebih hijau,” — ujar Adi, Ketua UKM Pecinta Alam.


🚯 2. Kampanye Bebas Sampah Plastik di Kampus

UNSUM mulai menerapkan kampus bebas kantong plastik secara bertahap. Mahasiswa menggalang kesadaran melalui:

  • Edukasi dan poster digital
  • Pembagian totebag & tumblr
  • Gerakan “bawa tempat makan & botol sendiri”
  • Workshop daur ulang botol plastik menjadi kerajinan

Kantin dan koperasi kampus kini juga mulai mengurangi penggunaan plastik sekali pakai.


🔄 3. Bank Sampah Mahasiswa: Menabung Sambil Peduli

Fakultas Ekonomi dan Fakultas Pertanian membentuk Bank Sampah Mahasiswa, di mana sampah anorganik seperti botol plastik, kardus, dan kertas dikumpulkan, ditimbang, dan diuangkan.

Keuntungan Bank Sampah:

  • Mahasiswa bisa “menabung” dari sampah
  • Dana yang terkumpul digunakan untuk kegiatan sosial
  • Mendorong budaya pilah sampah sejak dini

🧹 4. Aksi Bersih Sungai dan Lingkungan Desa

Saat KKN, mahasiswa UNSUM kerap melakukan kegiatan:

  • Bersih-bersih saluran irigasi dan sungai kecil
  • Pemasangan papan edukasi “Jangan Buang Sampah Sembarangan”
  • Kolaborasi dengan karang taruna setempat untuk gotong royong mingguan

Desa-desa di Kecamatan Tanjungsari, Cimalaka, dan Paseh menjadi wilayah aktif kegiatan ini.


📚 5. Edukasi Lingkungan di Sekolah Mitra

Mahasiswa FKIP membuat program Sekolah Hijau, yakni memberikan edukasi lingkungan ke siswa SD/SMP tentang:

  • Bahaya sampah plastik
  • Manfaat pohon
  • Cara menanam di rumah dengan sistem hidroponik

Kegiatan ini menginspirasi anak-anak sejak dini agar mencintai dan menjaga lingkungan hidup.


Dampak Positif dan Dukungan Kampus

UNSUM secara institusi turut mendukung kegiatan ini melalui:

  • Program Matching Fund untuk proyek lingkungan
  • Kolaborasi dengan pemerintah daerah dan LSM
  • Penyediaan lahan untuk hutan kampus mini
  • Integrasi nilai-nilai lingkungan dalam kurikulum

Kesimpulan

Kepedulian terhadap lingkungan bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tapi juga kita semua — termasuk mahasiswa. Aksi nyata mahasiswa UNSUM menunjukkan bahwa perubahan besar bisa dimulai dari langkah kecil: menanam pohon, mengurangi plastik, dan menjaga kebersihan.

Sudah saatnya kita semua bergerak. Mari bersama jaga bumi, mulai dari kampus kita sendiri.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *